Kuliner Legendaris di Jogja, Umur Boleh Tua, Tapi Rasa Tetap Sama

Kuliner Legendaris di Jogja – Umumnya, tempat makan yang sudah lama ada disebut dengan istilas legendaris. Mungkin karena umurnya yang sudah tua dan masih bertahan menjajakan masakannya sampai sekarang, sehingga istilah legendaris ini muncul.

Kuliner legendaris ini tentu ada di hampir semua kota di dunia ini, termasuk Jogja tentunya.

Sebagai salah satu kota di Indonesia yang sudah cukup tua, Jogja ini memiliki banyak tempat makan yang sama tuanya. Buka cuma masalah sudah lama berdirinya saja, tempat makan legendaris di Jogja ini juga memiliki ciri khasnya sendiri, terutama rasanya.

Tentu kalau kita cari tempat makan, pastilah yang punya rasa enak dan lezat dong? Nah, kuliner legendaris ini juga memiliki rasa yang enak lho. Bukan cuma itu saja, rasa enak ini selalu dijaga sejak pertama kali mereka ada, bahkan sampai diteruskan oleh anak cucunya.

Mau tau apa saja kuliner legendaris di Jogja? Langsung aja kita simak aja 🙂

Isi Artikel

1. Mangut Lele Mbah Marto

Mangut Lele Mbah Marto
@jogjaculinary – instagram.com

Kuliner lgendaris yang pertama adalah Mangut Lele Mbah Marto. Kalau kamu belum pernah ke tempat ini, bakalan bingung deh, soalnya tempatnya ndelik. Tapi tenang, udah ada Google Maps buat cari tau tempat ini dengan mudah.

Konon, warung mangut ini sudah ada sejak mbah Marto berumur 20 tahun, dan sekarang beliau berumur lebih dari 90 tahun. Kalau dihitung-hitung berarti tempat ini sudah ada lebih dari 70 tahun dong.

Menu yang ada di Mangut Lele Mbah Marto tentu saja mangut, tapi menu yang satu ini sedikit berbeda dari tempat lain. Mangut lele di tempat ini lele nya diasap, kemudian dimasak bersama kuah santan kuning lalu diguyur sambal yang super pedas.

Selain mangut lele, kamu juga bisa memilih lauk lain, bisa tahu, ayam, telor, yang dimasak opor. Sayurannya pun juga ada beberapa, kamu bisa memilih, mau gudeg, krecek, dan menu lainnya.

Penasaran rasanya? Langsung saja menuju ke daerah Sewon Bantul. Letaknya ada di tengah-tengah kampung yang cukup mbingungi kalau belum pernah ke sini. Tapi, ancer-ancer-nya gampang kok, ada gang sebelum ISI Jogja, nah, jalan aja ke arah barat, tanya warga sekitar situ. Begitu sampek Mangut Lele Mbah Marto, langsung aja masuk dapur dan memilih menunya.

2. Gudeg Pawon

Sepiring Gudeg Pawon
panduanwisatajogja.com

Kalau ngomongin Jogja, tentu sudah nggak asing sama makanan bernama gudeg. Bedanya dengan gudeg pada umumnya, kamu akan langsung masuk ke dapur dan memilih sajiannya. Konon, warung gudeg ini sudah ada sejak tahun 1958, kamu pasti kalah tua sama warung ini.

Gudeg Pawon terletak di daerah Umbulharjo, kalau nggak tau tempatnya, tanya warga aja. Kalau kamu malu-malu untuk bertanya, tinggal cari di Google ya.

Kamu bakal menikmati lezatnya gudeg khas Jogja yang citarasanya manis. Walaupun warungnya tampak sederhana dan bukan seperti restoran besar, rasa masakannya pasti bikin kamu ketagihan deh.

3. Sate Klathak Pak Pong

Sate Klathak Pak Pong
goodindonesianfood.com

Selain gudeg, kamu bisa menikmati kelezatan sate kambing khas Jogja, namanya sate klathak. Sate ini berbeda dengan sate-sate biasanya lho. Kalau sate yang biasa itu ditusuk pakai tusuk sate dari bambu, nah sate klathak ini pakai besi yang terbuat dari ruji sepeda.

Selain itu, sate yang biasa menggunakan bumbu kacang dan bumbu lainnya, sate klathak cuma pakai garam sebagai bumbunya lho. Terus disajikan pakai kuah gule atau sambal kecap, rasanya mantab dan lezat.

Warung Sate Klathak Pak Pong ini sudah ada sejak tahun 2005, cukup lama untuk bisa masuk ke jajaran kuliner legendaris yang ada di Jogja. Kalau penasaran, cari aja warungnya di daerah Jalan Imogiri, Bantul. Dijamin kamu nggak bakal nyesel deh mencoba cita rasa khas sate klathak.

4. Angkringan Lik Man

Angkringan Lik Man
letsgoeatall.blogspot.co.id

Angkringan merupakan salah satu tempat nongkrong yang murah dan irit di Jogja. Salah satu menu andalan yang ada di angkringan adalah nasi kucing. Menu nasi kucing ini isinya minimalis, ada yang pakai oseng tempe, atau bisa juga sambel teri.

Selain nasi kucing, kamu bisa menikmati gorengan, sate usus, dan berbegai pelengkap lainnya. Uniknya, kalau kamu makan di angkringan, semua jenis gorengan dan satenya bisa dipanggang lho, rasanya jadi lebih enak deh.

Nah, salah satu angkringan terkenal yang ada di Jogja adalah Angkringan Lik Man. Angkringan ini sudah ada sejak tahun 1969 dan berada di utara Stasiun Tugu. Angkringan Lik Man ini konon merupakan angkringan pertama yang ada di Jogja.

Nah, di Angkringan Lik Man ini ada yang unik lho, namanya kopi joss. Minuman ini bisa dibilang nggak biasa, soalnya, seduhan kopi yang ada di dalam gelas akan ditambahkan dengan arang yang masih membara, dan “josss” bunyi bara arang yang terkena air kopi.

5. Mie Ayam Tumini

Mie Ayam Tumini
imanniar.wordpress.com

Kamu penggemar mie ayam? Kalau main ke Jogja, jangan lupa mampir ke Mie Ayam Tumini. Mie ayam di tempat ini beda lho dengan yang lainnya lho.

Kalau kamu pergi ke warung mie ayam biasa, kuahnya tentu akan berwarna bening atau kuning pucat gitu. Nah, di Mie Ayam Tumini, kamu akan menemukan kuah mie ayam berwarna coklat, mirip seperti kuah kare gitu. Rasanya? Tentu rasa dari mie ayam ini berbeda, kuahnya ada udah beda gitu lho.

Kalau mau mencoba kelezatan Mie Ayam Tumini, datanglah ngajakin temen, jangan sendirian. Soalnya, begitu sampai, kamu akan melihat parkiran yang berjejer di pinggir jalan dekat dengan Terminal Giwangan. Antriannya juga lumayan panjang, jadi kamu harus bersabar sampai mie ayamnya datang.

6. Gudeg Mercon Ibu Tinah

Gudeg Mercon Ibu Tinah
jajanjogja.com

Kalau kamu suka makanan pedas, kuliner yang satu ini cocok banget buat kamu, gudeg mercon. Kalau gudeg yang biasanya memiliki rasa yang manis dan gurih, gudeg mercon ini berbeda. Rasa dari gudeg yang dibuat oleh bu Tinah ini super pedas.

Gudeg mercon ini awalnya dirintis oleh ibu Ngatinah di tahun 1992. Untuk membedakan dengan gudeg lain, bu Ngatinah membuat gudeg dengan rasa yang pedas seperti ledakan mercon.

Buat kamu yang penasaran, dateng ke sini jangan pagi ya. Gudeg Mercon Ibu Tinah buka dari jam 8 malam sampai 3 pagi soalnya. Langsung aja dateng ke Jl. Asem Gede, Kranggan, Yogyakarta.

Kamu bisa memilih gudeg bersama dengan lauk pendampingnya, ada ayam kampung, gorengan, ceker goreng tepung, suwiran daging ayam, kepala ayam, sayap ayam, paha ayam, dan sate ayam. Segera ke sini deh, antri yang rapi, lalu rasakan tendangan dari Gudeg Mercon Ibu Tinah.

7. Nasi Goreng Beringharjo

Nasi Goreng Beringharjo
goodindonesianfood.com

Kamu penggemar nasi goreng? Cobain deh menu spesial dari kulineran kita berikutnya ini, Nasi Goreng Beringharjo. Lokasinya ada di Jalan Mataram, tepatnya di pertigaan ketiga kiri jalan yang menuju ke pasar Beringharjo.

Nasi goreng ini konon sudah ada sejak tahun 1960-an. Jadi, rasanya tentu sudah melegenda dan banyak sekali penikmatnya.

Kalau biasanya kita akan menunggu si penjual memasak nasi goreng yang waktunya cukup lama, di tempat ini kamu nggak perlu nunggu lama lho. Soalnya, nasi goreng langsung dimasak dalam porsi yang besar, jadi bisa dihidangkan dalam waktu yang cepat.

Buat kamu yang penasaran, datang aja ke Nasi Goreng Beringharjo dari jam 6 sore sampai 11 malam. Jadi jangan sampai kelewat waktunya ya, bisa-bisa, kamu dateng telat, dan warungnya sudah tutup.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.